Getap, 18 April 2022 — Sebagai bagian dari proses validasi pasar dan pengembangan produk berkelanjutan, Conplas, startup berbasis ekonomi sirkular asal Lombok, melakukan kegiatan test market (uji coba produk) untuk Eco-Grease, pelumas padat hasil olahan sampah plastik jenis LDPE. Uji coba ini dilakukan bersama calon konsumen di wilayah Getap, Lombok Barat.
Eco-Grease merupakan inovasi produk yang dikembangkan dari konversi sampah plastik menjadi pelumas padat (grease). Produk ini dirancang untuk melumasi berbagai komponen logam yang bergesekan, seperti:
Mesin motor dan mobil
Mesin produksi industri
Roller pintu dan perangkat mekanik lainnya
Onderdil dan bantalan mesin
Fungsinya tidak hanya untuk mengurangi gesekan dan keausan, tetapi juga memberikan perlindungan terhadap korosi dan kontaminasi air.
Dalam kegiatan test market ini, Eco-Grease diaplikasikan langsung oleh pengguna potensial seperti bengkel, pemilik usaha mesin, dan pengrajin. Beberapa tanggapan yang diterima menunjukkan ketertarikan atas karakter produk yang:
Pelumas bagus
Memiliki tekstur stabil
Mudah diaplikasikan
Berasal dari bahan ramah lingkungan
“Kami sangat tertarik karena selain fungsional, produk ini juga membawa nilai lingkungan. Kalau kualitasnya konsisten, tentu kami pertimbangkan untuk penggunaan jangka panjang.”
Kegiatan ini menjadi bagian dari langkah Conplas untuk menyempurnakan formula produk dan memahami kebutuhan pasar lebih dalam. Melalui test market ini, masukan dari pengguna menjadi dasar untuk pengembangan lebih lanjut, baik dari sisi teknis produk maupun strategi pemasaran.
“Kami tidak hanya ingin menciptakan produk, tetapi juga solusi yang benar-benar dibutuhkan pasar, dan membawa dampak lingkungan positif.”
Kegiatan test market ini menunjukkan konsistensi Conplas dalam menjalankan misi sebagai pelaku usaha berbasis ekonomi sirkular. Dengan mengubah sampah plastik menjadi produk bernilai, Conplas terus memperkuat peran anak muda NTB dalam menghadirkan inovasi untuk masa depan yang lebih hijau.
Copyright © 2024 PT Konversi Plastik Bumi Lestari